Review Jam Tangan "Only Man": Tudor Black Bay Chrono

Review Jam Tangan "Only Man": Tudor Black Bay Chrono

04 Jul 2025

Tudor

Buat Anda yang lagi mencari jam tangan pria bergaya klasik tapi tetap punya nuansa sporty yang kental, Tudor Black Bay Chrono bisa jadi salah satu pilihan yang patut masuk wishlist. Yuk, kita bahas bareng-bareng mulai dari desainnya, performa, sampai alasan kenapa jam ini layak dipertimbangkan buat koleksi jangka Panjang.

Mengenal Lebih Dekat Tudor Black Bay Chrono

Jam Tangan Tudor Black Bay Chrono

Pertama-tama, sedikit pengantar. Tudor adalah adik kandung dari Rolex, jadi dari segi kualitas, Anda nggak perlu khawatir. Meski branding-nya lebih “low profile” dibanding sang kakak, tapi justru itulah yang bikin Tudor punya daya tarik sendiri.

Untuk model Black Bay Chrono ini, varian yang kita bahas punya spesifikasi sebagai berikut:

Ukuran case: 41mm
Material: Stainless steel
Dial: Biru (blue dial)
Bracelet: Jubilee

Desain dan Estetika Tudor Black Bay Chrono

Bicara soal desain jam tangan, biasanya kita langsung kepikiran hal-hal seperti bentuk case, tampilan dial, hingga detail kecil seperti jenis strap dan warna. Nah, di bagian ini kita bakal bahas lebih dalam bagaimana Tudor Black Bay Chrono tampil sebagai perpaduan antara desain klasik dan nuansa sporty yang cukup modern.

Case dan Dial

Pertama, mari kita mulai dari case. Dengan diameter 41mm, jam ini punya ukuran yang cukup ideal tidak terlalu besar sampai bikin pergelangan tangan terasa ‘penuh’, tapi juga cukup mencolok untuk memberi kesan tegas. Material stainless steel yang digunakan terlihat solid, dengan finishing satin yang memberi kesan tangguh tapi tetap elegan.

Yang menarik, desain case ini masih mempertahankan DNA khas Black Bay. Buat yang familiar, model Black Bay memang terkenal dengan bentuk lug yang tegas dan profil case yang tebal. Tapi di versi Chrono ini, ada sedikit penyempurnaan yang membuat tampilannya terasa lebih modern dan balance.

Lanjut ke bagian dial. Nah, ini salah satu highlight yang bikin jam ini menjadi sorotan: dial berwarna biru yang tenang tapi tetap berani. Warna biru ini bukan tipe yang terlalu terang atau mencolok justru tone-nya cukup deep, sehingga enak dilihat dan gampang dipadukan dengan outfit warna apa saja.

Di atas dial ini, terdapat dua sub-dial yang berfungsi untuk fitur chronograph, ditempatkan di posisi pukul 3 dan 9. Meski punya banyak elemen, dial-nya tetap terasa seimbang dan rapi. Jarum snowflake khas Tudor juga tetap dipertahankan sebagai simbol dan penghormatan terhadap heritage mereka di dunia jam tangan diver.

Bezel

Salah satu perbedaan mencolok Black Bay Chrono dibandingkan varian diver-nya adalah di bagian bezel. Di sini, Tudor menggunakan bezel fixed tachymeter, yang membuatnya terlihat lebih "automotive" dan sporty.

Tachymeter bezel ini bisa digunakan untuk mengukur kecepatan (buat yang suka dunia otomotif, pasti tahu cara pakainya), dan meski fitur ini mungkin nggak dipakai setiap hari, tapi dari segi tampilan tetap menambah nilai estetika dan fungsi dari jam ini.

Strap dan Gelang

Beranjak ke bagian strap atau bracelet, varian ini menggunakan jubilee bracelet yang terdiri dari lima baris link. Secara visual, bracelet ini menambah kesan klasik dan memberi tekstur menarik saat jam dikenakan di pergelangan tangan.

Buat Anda yang familiar dengan oyster bracelet, jubilee ini memberikan pengalaman yang sedikit berbeda, lebih fleksibel dan terasa "lembut" mengikuti kontur pergelangan tangan. Bracelet ini juga dilengkapi dengan clasp lipat yang kokoh, plus sistem micro-adjustment untuk penyesuaian kenyamanan harian.

Mesin & Spesifikasi Lain Dibalik Performa Tudor Black Bay Chrono

Movement: Caliber MT5813

Di Black Bay Chrono ini, mereka menyematkan Caliber MT5813, sebuah automatic chronograph movement yang dikembangkan dari mesin buatan Breitling tepatnya berbasis Breitling B01. Tapi tentu saja, Tudor nggak sekadar menempel movement begitu saja. Mereka memodifikasi ulang dan mengadaptasi movement ini sesuai standar mereka sendiri, termasuk penggunaan silicon balance spring dan regulator in-house.

Apa artinya buat pengguna? Pertama, mesin ini sudah bersertifikasi COSC (Contrôle Officiel Suisse des Chronomètres), yang berarti akurasinya sudah diuji ketat oleh badan resmi Swiss. Jadi, kamu bisa mengandalkan jam ini untuk tampil tepat waktu setiap hari.

Lalu, MT5813 mendukung fungsi chronograph yang responsif, dengan sistem column wheel dan vertical clutch, dua fitur yang biasanya cuma ditemukan di jam kelas atas. Ini membuat setiap kali Anda menekan tombol start/stop/reset terasa halus dan presisi, tanpa delay atau hentakan aneh.

Water Resistance

Tudor Black Bay Chrono punya kemampuan water-resistant hingga 200 meter (660 feet). Ini bukan angka kecil, lho. Bahkan meskipun jam ini bukan bagian dari lini diver Tudor, daya tahan airnya menunjukkan kalau desain chronograph pun bisa tangguh dalam berbagai situasi. Dan itu memberi Anda fleksibilitas dalam beraktivitas: dari meeting kantor sampai akhir pekan di pantai, semua bisa dilibas.

Performa & Kenyamanan Tudor Black Bay Chrono Saat Dipakai

Ngomongin soal performa dan kenyamanan, Tudor Black Bay Chrono ini bisa dibilang cukup mengesankan. Saat pertama kali dikenakan, hal pertama yang terasa adalah proporsi bodinya yang solid tapi nggak berlebihan. Dengan diameter 41mm dan ketebalan yang masih tergolong wajar untuk ukuran jam chronograph, jam ini terasa pas di pergelangan tangan, bahkan bagi Anda yang tangannya nggak terlalu besar.

Soal pengoperasian chronograph, push-button-nya empuk dan responsif. Nggak butuh tekanan berlebihan, dan setiap klik terasa presisi. Dial biru-nya juga mudah dibaca. Kontras antara background dan indeks jam, serta keberadaan sub-dial yang ditempatkan dengan rapi, membuat informasi di wajah jam ini terbaca dengan cepat, bahkan dalam kondisi cahaya yang minim. Plus, luminescence-nya terang dan tahan lama, jadi nggak masalah dipakai di malam hari.

Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Tudor Black Bay Chrono

Kalau Anda salah satu dari orang yang mulai mengoleksi jam tangan mewah, Black Bay Chrono ini layak banget dijadikan “koleksi awal”. Kenapa? Karena jam ini punya keseimbangan yang bagus antara fungsionalitas dan estetika, serta berasal dari brand dengan reputasi kuat di dunia horologi.

Tudor sendiri dalam beberapa tahun terakhir makin naik daun di kalangan kolektor. Apalagi dengan model-model seperti Black Bay yang semakin digemari dan punya desain abadi. Kalau Anda bisa merawatnya dengan baik, bukan nggak mungkin nilai jam ini justru naik di masa depan.

Dibandingkan dengan jam-jam chronograph Swiss lainnya yang punya spesifikasi serupa, Tudor Black Bay Chrono tergolong punya value for money yang sangat menarik. Anda bisa dapatkan movement kaliber tinggi, finishing premium, serta fitur lengkap, tapi dengan harga yang masih “masuk akal” untuk jam Swiss kelas atas

Artinya, Anda nggak cuma beli gaya, tapi juga investasi dalam craftsmanship dan kualitas. Jadi meskipun harganya di atas jam biasa, tetap ada logika di balik setiap rupiah yang Anda keluarkan.

Beli Tudor Black Bay Chrono Hanya di Gerai yang "Trustworthy"

Karena kita ngomongin jam tangan mewah, tentu penting banget untuk beli dari toko yang punya kredibilitas dan reputasi yang baik. Jangan tergiur harga terlalu murah atau penjual yang nggak jelas asal-usulnya. Risiko dapat barang palsu atau grey market itu nyata dan bisa bikin rugi besar di kemudian hari.

Cek reputasi toko, testimoni pembeli sebelumnya, dan pastikan Anda dapat garansi resmi serta kelengkapan produk. Plus, beli di toko terpercaya juga bikin kamu tenang karena biasanya mereka juga punya layanan after-sales yang baik.

Salah satu gerai tersebut adalah Wise Time. Di tempat kami, Andaakan menemukan produk ori bergaransi, lengkap dengan deskripsi detail, foto-foto, dan bisa langsung konsultasi kalau masih ada pertanyaan soal spek atau ketersediaan jam tangan yang ada. Wise Time dikenal sebagai salah satu retailer terpercaya untuk jam tangan mewah, jadi Anda tidak perlu khawatir mengenai hal-hal lain

Find Your Favorite Luxury Watches and Enjoy Special Offers

TOPIC ARTICLE