06 Aug 2024

News Update

Perbedaan Jam Tangan Automatic dan Baterai

 Perbedaan Jam Tangan Automatic dan Baterai

Saat membeli jam tangan mewah, tentu ada banyak aspek yang perlu diperhatikan, seperti memilih mekanisme yang tepat untuk Anda. Karenanya dalam artikel ini akan membahas apa saja perbedaan jam tangan automatic dan baterai yang perlu diketahui para kolektor.

Ketika sibuk membeli jam tangan mewah, Anda pasti tidak asing dengan istilah quartz, automatic, juga mechanical. Istilah ini mengacu pada bagaimana jam tangan Anda mengakumulasi daya untuk digunakan menggerakkan jarum jam, serta berbagai fungsi dan fitur utamanya.

Ketiga mekanisme tersebut tentu memiliki karakter, juga kelebihan dan keunggulan masing-masing. Namun mana sih yang paling cocok dan menguntungkan untuk Anda?

Sebagai gambaran, Anda bisa menyimak penjelasan lengkap soal perbedaan jam tangan automatic dan baterai (quartz) di bawah ini:

1. Sumber Tenaga

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, perbedaan utama dari jam tangan automatic dan baterai ini dapat dilihat dari sumber tenaganya.

Jam Tangan Automatic

Sumber tenaga pada jam tangan automatic berasal dari perputaran pada rotor yang dihasilkan dari gerakan, guncangan, atau goyangan pada jam tangan mewah Anda.

Dengan kata lain, jam tangan automatic tidak memerlukan baterai untuk dapat berjalan sesuai fungsinya.

Seperti yang disebutkan, jenis jam tangan ini memperoleh tenaga karena peregangan pegas, yang digerakkan oleh rotor berputar saat Anda bergerak. Setelah pegas dililitkan, kombinasi canggih dari roda, tuas, dan pegas melepaskan daya pegas utama dengan kecepatan yang stabil. 

Jam Tangan Baterai (Quartz)

Sementara itu, jam tangan Quartz mengandalkan baterai sebagai sumber tenaganya. Pada umumnya, baterai pada jam tangan mewah ini berbentuk sel “button” oksida perak, atau sel yang lebih besar dan terbuat dari tembaga.

Baterai ini pun perlu diganti secara berkala, karena dayanya yang cukup variatif. Beberapa merek jam tangan bisa memiliki baterai yang tahan selama 1–2 tahun, namun ada juga yang bisa lebih panjang dari 8–10 tahun.

2. Mekanisme

Selain pada bagian sumber tenaganya, perbedaan ini pun tampak pada mekanisme jam tangan automatic dan quartz. Berikut penjelasan yang lebih jauh:

Jam Tangan Automatic

Jam tangan automatic bekerja dengan menggunakan daya dari rotor berputar, yang berasal dari gerakan ringan Anda saat mengenakan jam tangan tersebut.

Gerakan ini pun akan membuat komponen pegas (mainspring) mengencang. Setelah mengendur, pegas akan menghasilkan dorongan untuk menggerakkan seluruh komponen mekanisme jam tangan. Misalnya roda-roda atau gear train, serta jantung jam tangan mekanis (escapement).

Nah, pada rangkaian lever escapement, komponen pallet fork akan merekam roda yang menggerakkan jarum detik (escape wheel). Sementara dua ujung garpu dari pallet fork akan bekerja seperti kampas rem, yang secara konstan memberhentikan escape wheel. 

Sementara itu, balance wheel dan hairspring akan mengontrol ayunan dari pallet fork. Pada tiap pemberhentian escape wheel ini akan menghasilkan 1 beat.

Jam Tangan Baterai (Quartz)

Sementara padan jam tangan baterai (Quartz), mekanisme terbilang lebih sederhana. Karena baterai akan mengirimkan listrik ke kristal quartz melalui IC atau Integrated Circuit.

Setelahnya, oscillator di dalam kristal kuarsa akan bergetar dengan frekuensi akurat, yakni 32.768 kali per detik. Kemudian IC akan menghitung getaran dan dihasilkan 1 pulsa per detik.

3. Ketepatan Waktu

Jika menyimak dari ketepatan atau akurasi antara jam tangan automatic dan baterai sendiri juga sedikit berbeda. Berikut penjelasan detailnya, watch lovers!

Jam Tangan Automatic

Jam tangan automatics sendiri sebenarnya memiliki akurasi yang cukup bagus. Apalagi jika digarap dengan tingkat presisi tinggi dan rancangan yang berkualitas, tentu akurasi jam juga akan sempurna.

Tapi, sayangnya beberapa produsen jam tangan mewah menyebutkan bahwa kemungkinan pergeseran waktu pada jam tangan otomatis cukup tinggi. Sekitar 10 detik per harinya, jam tangan otomatis bisa menunjukkan waktu yang lebih cepat atau lambat.

Akan tetapi jam otomatis yang dirawat dan dilumasi dengan baik akan memberikan akurasi antara -20 hingga +40 detik per hari untuk gerakan reguler. Atau -10 hingga +30 detik per hari jika memiliki gerakan ketukan yang lebih tinggi.

Jam Tangan Baterai (Quartz)

Sementara itu, jam tangan baterai (quartz) dinilai sedikit lebih akurat dari jam tangan automatic. Quartz movement pun jarang menunjukkan pergeseran waktu, baik lebih lambat ataupun cepat, yang membuat jam tangan ini sangat populer karena presisi dan akurasinya.

4. Perawatan

Perbedaan antara jam tangan automatic dan baterai juga sangat berkaitan dengan perawatannya. Sebab, keduanya memiliki komponen dan mekanisme yang sangat berbeda, sehingga perawatan yang perlu Anda berikan juga tak sama. Seperti apa?

Jam Tangan Automatic

Pada jam tangan automatic, Anda tak perlu bingung akan keperluan mengganti baterai secara teratur. Kecuali jika jam tangan Anda rusak karena salah penggunaan atau terbentur sesuatu, sehingga jam tangan berhenti mendadak.

Akan tetapi, jam tangan automatic sendiri memiliki banyak bagian yang penting karena kompleksitasnya yang tinggi. Sehingga perawatannya pun tak lebih mudah dari jam tangan Quartz.

Misalnya, Anda juga perlu memastikan oli dalam jam tangan tidak mengering atau habis, demi memastikan akurasi waktunya. Karena itu, Anda perlu rutin membawa jam tangan Anda untuk mendapatkan servis bulanan yang diperlukan.

Selain itu, untuk menyimpan jam tangan automatic pun tidak semudah yang dibayangkan. Karena jam tangan dengan movement ini membutuhkan gerakan/goyangan untuk membuat rotor berputar dan menghasilkan energi.

Untuk Anda yang memiliki koleksi jam tangan mewah beragam, kemudian selalu suka gonta-ganti, tentu ini bisa jadi problem sendiri. Anda perlu mesin pemuntir jam tangan yang digunakan untuk menyimpan jam tangan automatic tersebut. Mesin ini dapat berputar atau bergerak sendiri, sehingga rotor akan tetap mendapatkan putaran yang cukup untuk menghasilkan daya pada jam tangan Anda tiap harinya.

Jam Tangan Baterai (Quartz)

Karena mengandalkan baterai sebagai sumber tenaganya, maka dalam perawatan jam tangan Quartz, Anda perlu mengganti baterai secara berkala.

Penggantian baterai ini juga tidak mahal, namun biayanya dapat bertambah seiring dengan berjalannya. Meski tampaknya simple, dengan hanya 'mengganti' baterai, Anda pun tidak bisa melakukannya sendiri atau pada tempat servis jam tangan sembarangan.

Sebab, pada beberapa jam tangan sport yang menggunakan movement Quartz juga memiliki fitur yang kompleks. Sehingga untuk membuka dan mengganti baterai jam tangan juga tidak mudah. 

Karena sebaiknya, sebelum disegel Kembali, jam tangan baiknya melalui pengujian ketahanan air terlebih dahulu. Hal ini untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kesalahan penataan Kembali jam tangan setelah dibuka.

Ini bisa menjadi problem, karena tak banyak tempat servis jam tangan memiliki mesin uji ketahanan air yang mahal. Karenanya, pastikan untuk memilih tempat yang terpercaya dan kompeten. 

5. Desain dan Tampilan

Perbedaan antara jam quartz dan automatic juga bisa dilihat dari segi desain serta tampilannya, berikut penjelasannya:

Jam Tangan Automatic

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa kecanggihan dan kerumitan pada movement automatic ini dapat menjadi daya tarik sendiri. 

Karena itu, untuk menonjolkan daya tarik utamanya, biasanya jam tangan automatic memiliki tampilan back case yang dibuat transparan. Atau menggunakan dial skeleton yang menunjukkan mekanisme gerak jam tangan secara langsung pada jendela casing yang terbuka.

Hal ini pulalah yang membuat pemilihan bahan kaca dari jam tangan automatic biasanya diperhatikan dengan seksama. Tujuannya untuk menghindari goresan atau kaca yang terpecah dan merusak internal jam tangan.

Jam Tangan Baterai (Quartz)

Beda dengan automatic, jam tangan quartz umumnya memiliki back case yang tidak transparan. Sebab, jenis mesin dalam jam tangan quartz sendiri juga tak serumit pada jam tangan automatic.

Sehingga jam tangan dengan movement ini akan menitik beratkan pada tampilan luarnya, seperti pada bezel, dial, hingga casing dan bracelet-nya.

6. Harga

Baik jam tangan quartz maupun automatic dibanderol dengan harga rerata yang berbeda. Mana yang lebih mahal?

Jam Tangan Automatic

Jam tangan automatic memiliki mesin yang rumit, juga memerlukan material berkualitas dan keahlian pembuatan jam terbaik untuk menjamin nilai jam tangan tersebut. 

Karenanya, jam tangan automatic pun umumnya dibuat dengan tangan ahli, bukan produksi massal menggunakan mesin produksi yang cepat.

Aspek-aspek inilah yang kemudian membuat harga jam tangan automatic menjadi sangat mahal, apalagi kalau dibandingkan dengan jam tangan quartz yang bisa diproduksi secara massal.

Jam Tangan Baterai (Quartz)

Memiliki perawatan yang lebih mudah, desain yang biasanya lebih simple, juga dapat diproduksi dalam skala besar sekaligus, jam tangan baterai atau quartz cenderung lebih terjangkau.

Bahkan, jam-jam tangan quartz bisa dibanderol dengan harga jutaan saja. Berbeda dengan jam tangan automatic yang biasanya dilabeli dengan harga puluhan hingga ratusan juta rupiah.

7. Pengalaman Pemakaian

Selain keenam hal yang telah dijelaskan sebelumnya, perbedaan yang paling bisa dirasakan pengguna adalah lewat pengalaman pemakaiannya. Seperti apa?

Jam Tangan Automatic

By telling it’s signature with the movement complexity, pengalaman pemakaian jam tangan automatic bisa memberikan pride tersendiri bagi para kolektor. Sebab, brand-brand besar seperti Rolex, Patek Philippe, hingga Audemars Piguet juga fokus untuk mengembangkan dan memproduksi jam-jam automatic.

Jam-jam tangan automatic atau mekanikal sangat erat kaitannya dengan nilai sejarah, estetika, dan pengetahuan pembuatan jam tangan turun temurun yang diwariskan dari pengrajin Swiss. Karena itu, nilai koleksinya pun tak dapat diuangkan dengan murah.

Selain itu, sekarang ini jam tangan automatic pun mengalami banyak pengembangan. Sehingga menghasilkan mesin yang berpresisi dan akurasi tinggi, utamanya di awal penyetelan jam tangan tersebut.

Sementara itu, penggunaan material seperti keramik, baja tahan karat, hingga logam mulia yang dikembangkan sendiri, jam tangan ini bisa memiliki bobot yang lebih ringan daripada versi awalnya. Sehingga tetap nyaman digunakan untuk berkegiatan sehari-hari.

Jam Tangan Baterai (Quartz)

If you are a pragmatist and practical person, quartz watches are ideal for you! Jam tangan quartz cenderung memiliki berat yang lebih ringan dari jam automatic, karena tak memiliki mesin yang sangat kompleks. 

Jam tangan ini juga tak membutuhkan perawatan yang sangat rumit, selain Anda perlu mengganti baterainya secara berkala, setidaknya tiap 1–2 tahun sekali.

Saat ini jam tangan quartz pun cukup mendominasi pasar karena harganya yang relatif terjangkau, namun tetap menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi dengan daya tahan yang kuat. Sehingga tidak gampang rusak, akurasi juga tetap stabil terhadap guncangan, dan sejenisnya.


Nah, watch lovers, pada dasarnya baik jam tangan automatic atau baterai (quartz) memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Anda dapat memilih tipe jam tangan yang paling cocok dengan kebutuhan dan karakter Anda. Apalagi sekarang ini ada banyak model jam tangan, baik quartz maupun automatic, datang dari brand-brand mewah dunia.

Namun sebelum membeli jam tangan mewah ini, pastikan Anda melakukan transaksi di tempat yang aman dan cek keaslian produk terlebih dahulu.

Dalam hal ini, Wise Times bisa menjadi jawaban dari kegelisahanmu. Kami berkomitmen untuk selalu memberikan yang terbaik pada para kolektor jam tangan mewah, baik pemula maupun yang sudah veteran.

Semua koleksi jam tangan Wise TIme telah melalui proses pengecekan keaslian dan memiliki dokumentasi resmi lengkap. Kami pun memberikan garansi dan sertifikasi toko yang bisa Anda gunakan untuk mengklaim layanan purna jual di Wise Time.

Menarik, bukan? Yuk, temukan jam tangan mewah impian Anda bersama Wise Time!


Find Your Favorite Luxury Watches and Enjoy Special Offers